Jika Anda sedang mencari pekerjaan freelance paruh waktu, maka cobalah gunakan medsos untuk mendapatkannya. Saat ini ada banyak pekerjaan sosial media yang bisa dimulai sebagai bisnis sampingan hingga cocok untuk side hustle.
Apa saja Pekerjaan Yang ada di Sosial Media?
1. Social Media Specialist
Social Media Specialist bertanggung jawab merancang, menjadwalkan, dan mengelola konten untuk berbagai platform seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan X.
Mereka menganalisis performa konten, menentukan waktu posting terbaik, dan memastikan strategi yang dijalankan sesuai dengan tujuan brand.
Pekerjaan ini cocok untuk kamu yang kreatif, analitis, dan mengikuti tren media sosial.
Banyak perusahaan, dari startup hingga korporat besar, kini mempekerjakan spesialis media sosial untuk menjaga kehadiran digital mereka tetap aktif dan relevan.
2. Content Creator
Content creator membuat berbagai jenis konten seperti video, reels, foto, dan caption yang menarik perhatian dan mendorong interaksi.
Mereka biasanya bekerja di depan dan/atau di balik layar untuk menghasilkan konten otentik yang sesuai dengan audiens mereka.
Profesi ini bisa dijalankan secara independen (influencer) atau untuk brand tertentu.
Seiring meningkatnya konsumsi konten visual, pekerjaan ini menjadi salah satu jalur karier populer, apalagi dengan potensi penghasilan dari sponsorship atau monetisasi platform.
3. Community Manager
Community Manager bertugas membangun hubungan dengan pengikut di media sosial melalui balasan komentar, pesan langsung, serta moderasi grup atau forum online. Mereka adalah "wajah" merek yang menjaga percakapan tetap positif dan produktif.
Pekerjaan ini sangat penting untuk menjaga engagement dan loyalitas audiens. Komunitas yang aktif bisa membantu menyebarkan pesan brand secara organik dan memberi umpan balik langsung yang sangat berguna bagi pengembangan produk atau layanan.
4. Social Media Analyst
Seorang Social Media Analyst menganalisis data performa media sosial untuk mengukur efektivitas strategi konten dan kampanye. Mereka menggunakan alat analitik seperti Meta Insights, Google Analytics, atau tools pihak ketiga lainnya.
Pekerjaan ini cocok untuk kamu yang menyukai angka dan berpikir strategis. Analisis yang tajam dapat membantu tim marketing membuat keputusan lebih baik, meningkatkan ROI, dan memahami perilaku audiens dengan lebih mendalam.
5. Influencer Marketing Specialist
Profesi ini fokus pada pencarian, pengelolaan, dan evaluasi kerja sama dengan influencer. Mereka bertugas memilih influencer yang cocok dengan brand, menyusun brief kampanye, dan memastikan hasil yang diharapkan tercapai.
Dalam era pemasaran berbasis komunitas, influencer marketing menjadi salah satu strategi efektif.
Specialist di bidang ini harus punya jaringan yang luas, kemampuan komunikasi yang baik, serta kepekaan terhadap reputasi dan nilai engagement tiap influencer.
6. Social Media Ads Manager
Ads Manager mengelola kampanye iklan berbayar di platform seperti Facebook Ads, Instagram Ads, dan TikTok Ads.
Tugasnya yakni mengatur targeting, membuat visual atau teks iklan, menguji A/B, dan mengoptimalkan budget agar hasil maksimal.
Karier ini cocok bagi mereka yang menyukai tantangan teknis sekaligus kreatif. Dengan pengaturan iklan yang tepat, bisnis bisa menjangkau pelanggan potensial secara lebih cepat dan efisien. Keahlian dalam membaca metrik konversi sangat dibutuhkan di sini.
7. Scriptwriter untuk Konten Sosial Media
Scriptwriter menulis naskah untuk video pendek, reels, atau konten TikTok yang harus menarik perhatian dalam hitungan detik.
Mereka menggabungkan storytelling, humor, dan call-to-action untuk membuat konten yang mudah diingat dan dibagikan.
Permintaan untuk penulis naskah konten semakin besar, karena banyak brand dan kreator membutuhkan bantuan merancang ide yang kuat. Jika kamu punya kemampuan menulis ringkas dan kreatif, ini bisa jadi jalan masuk yang menjanjikan ke dunia media sosial.
8. Social Media Consultant
Social Media Consultant membantu bisnis mengembangkan strategi menyeluruh untuk membangun dan memperluas kehadiran online mereka.
Mereka menganalisis brand positioning, merancang roadmap konten, dan menyarankan tools atau platform terbaik untuk digunakan.
Pekerjaan ini lebih strategis dan cocok untuk mereka yang sudah berpengalaman di dunia digital marketing.
Banyak UMKM hingga perusahaan besar yang membutuhkan arahan dari konsultan untuk membuat akun sosial media mereka lebih terarah dan berdampak.